Minggu, 16 November 2014

puisiku untuk someone


CATATAN MASA LALUKU,,,, ANTARA
AKU DAN SEBUAH CERITAKU BERSAMAMU
15 tahun sudah aku sendiri,,
berteman bayangmu yang seakan selalu hadir dalam imajinasiku,,,
Malam ini aku membuka lembaran masa lalu,,
masa dimana ada sebuah cerita tentang aku dan dirimu
Dalam masa indah, masa yang penuh melodi bait2 cinta yang terungkap diantara kita. Aku mengenangmu dari awal perkenalan sampai akhirnya tuhan telah memisahkan kita dalam sebuah takdir.
Cerita…..

v  Kubuka lembaran catatan pertama disitu aku Awal mengenalmu…. Dan aku tulis puisi pertamaku
PUISI 1.
Wajahmue kian mempesona
Ketika aku berjumpa denganmue
Tak ada hari yang terindah disaat aku bertemu denganmu untuk pertama kali,,,
Tak ada wajah indah ketika aku melihat senyummu
Tak ada kata lembut saat engkau berucap santun
Senyummu yang mampu membekukan hatiku,,
Senyummu yang mampu menusuk disetiap hembusan nafasku..
Andaikan aku bisa mengenalmu,,,
Mengenal akan sesosok dirimu…
Pasti bahagialah driku yang lemah ini..
Lembaran ini bercerita aku awal bertemu denganmu aku sangatt mengaggumimu,,, dan segera ingin tau siapakah dirimu,,
tak sabar untuk menanti hari esok pagi…
v  Ku buka lagi catatan dihalaman keduaku disitu aku mulai mengenalmu…
PUISI 2.
Pagi dimana aku melihat senyummu lagii,,
Pagie yang indah bersamamu di ruang itu…
Dan pagie kali pertama aku bisa mengenalmu dan berjabat tangan denganmu,,,
Namamue sesuai dengan keanggunanmue
Ku panggil kau dengan sebuah nama kasih,,,
Nama yang membuatku jatuh hati….
Pada sesosok piawaii seperti dirimu….

Dan pada saat ini pagie dimana aku bisa mengenalmu,,,
Dan bisa berjabat tangan denganmu,,,
Sungguh indahh masa itu…

v  Ku buka Lembar ketiga disitu aku mulai berani untuk mengirimkan surat kepadamu,,,, untuk menyatakan sebenarnya perasaanku… dan kau membacanya ketika aku beranjak pergi dari hadapanmu
PUISI 3.
Wahai kasihh…
dirimue begitu anggunn,,,
pribadimu begitu luhur,,,
Pancaran sinar dimatamu menggetarkan hatiku
Aku punya setengah melodi cinta…
Dan aku berharap setengah melodi itu ada pada dirimu…
 Karena aku yakin kamu mampu melengkapi setengah melodi dariku,,,
Agar kita bisa menulis setiap sajak-sajak nada tentang keindahan cinta kita,,,
Mungkin ini terlalu cepat,, tapi inilah aku yang tulus mencintaimu,,,
                                                                                    To : kasih

Dan pada saat itu aku terasa bimbang serta bercampur salah,, benarkah dengan sikapku ini,,,,,
3 hari berlalu kunantii jawabanmu kasihh…. Aku selalu menunggu balasan darimu.. dan akhirnya tepat pada tggal 21 januari
v  Aku membuka lembar catatanku yang keempat
Tepat pada saat itu engkau membalas surat cintaku…. Dan engkau berkata…
PUISI.4
Duhai tuhanku,,,
Mungkinkah dia bintang
Ataukah ia cahaya matahari
Ataukah dia rembulan yang aq sangka ia akal
Yang Nampak kala bertadabur
Atau gambaaran ruh yang ditampilkan pikir bertfakur
Ataukah bayangan dalam jiwa yang muncul dari angan2 belaka
Sungguh akal, pikiran nyaris tak bisa menangkapnya…
Ataukah engkau bukan itu smua,,,
Aku tak bisa mengerti apa arti sikap dan perbuaatanmu
Tapi yang jelas.. aku telah yakin
Bahwa aku juga telah jatuh cinta kepadamu,,,
Pada lembaran inilah Catatan yang paling aku suka ketika engkau menerima cintaku…Perasaan yang bercampurr serta bahagiA akhirnya aku bisa memilkimu…
Lalu…
v  Ku buka lembar yang kelima disitu aku berjanji padamu untuk menemuimu sepulang kuliah
Dan aku memberikan suratku padamu,,, lalu kau beranjak pergi dengan meninggalkan senyummu yang terlontar indah dari bibirmu…
PUISI 5. 
Butuh waktu satu detik aku mengenalmu
Dan butuh seumur hidup melupakanmu,,,
Cintamu adalah keindahan
Memandangmu selalu tak membuatku jemu
Cintamu adalah nafasku
Denganmu aku ingin hidup seribu tahun lagi
Cintamu membuat hidupku sempurna
Dan cintamu membuat kian aku yakin
Bahwa dirimu adalah setengah hatiku..
Keesokan harinya kau membalas surat dariku,, dan kau memberikanya pada tempat dan waktu yang sama yaitu dihalte bus dimana aku selalu bersmamu saat pulang kuliah,, tak sabar hatiku untuk melihat balasan dari sang pujaan hatiku
PUISI.6
Sungguh cintaku tak lahir dalam kejapan
Ia lahir bukan bukan oleh paksaan
Sungguh cinta sejati berjalan lambat dan pelan
Dia berjalan dalam paduan melodi
Tiang cinta sejati lahir karena mantapnya niat
Dan teguhya tujuan cinya sejati tak akan sirna dan pudar dalam ikatan
Jika memang kau yakin dengan kata-katamu
Aku akan selalu jaga kesucian cinta ini untukmu…

v  Ku buka lembar berikutnya
Dilembar keenam  aku tulis tentangmu dan aq bertemu denganmu untuk menikahimu dan mengajakmu dlam sebuah ikatan suci,,,
Wahai bidadariku,,,
Cinta itu menguatkan bukan melemahkan
Cinta itu memberi kebahagiaan bukan memberi kedukaan
Cinta itu menjaga kesucian bukan menodainya….
3 tahun sudah kita menjalin ikatan…
Dengan niataan suciku,,
Dengan semua raga ini,,,
Ijinkan aku pinang kau sebagai makmum keluargaku
Akan aku rengkuh jiwamu sebagai seorang makmum Yang selalu bersamaku,,,  
dan takka akan aku lepaskan engkau
Sampai tangan tuhan yang memisahkan kita  
Karena aku yakin engakaulah pelabuhan terakhirku,,

Puisi perempuan:

Wahai calon imamku,,,
Jangan jadikan kehadiranmu hanya sekejap saja
Jangan jadikan dirimu sebagai sesosok bayangan semu semata dan
Jangan jadikan kebersamaan kita berujung pada sebuah perpisahan
Tetapi jadikan dirimu sebagai pelita dalam hidupku
Laksana keindahan yang tak butuh sebuah perumpamaan
Jika memang engkau menginginkan aku berada dalam hidupmu
Aku hanya bisa berkata” baikllah imamku,, aku bersedia untuk menerimamu”…
Pada catatan ini aku mulai merasa akulah lelaki yang beruntung untuk dapat memilkimu,,,
Setelah 14 tahun bersama aku hidup bahagia,,, dan pada suatu harii tuhan telah menguji kebersamaan kamii….
Lalu….

v  Sampai pada lembaran catatanku akhir
Dimana tuhan telah memisahkan takdir kita untuk bersama,,,
Karena kamu selama ini menyembunyikan penyakit telah engkau simpan hingga tuhan telah  merenggut nyawamuuu…
Saat itu aku telah mengingat kau menitipkan sepucuk surat bagiku sebelum engkau pergi dari hidupku….
TO: ISTRIMU
FROM: SUAMIKU

Berpeganglah pada kesuciaan cinta kita
Ketika aku pergi darimu,,,
Berpeganglah pada ikatan kita
Ketika aku tak bersamamu lagi abi,,,
Karna kamu pernah bilang kepdakuuu
Bahwa cinta itu sederhana
Cukup dengan menjaga, menyayangi dan mengertiii,,,
Umurku tak akan lama lagii.
Tinggal menghitung hari
Tuhan akan memisahkan jalinan ini
Aku tak mau melihat engkau menetaskan air mata dipipimu,,
Cukup hantarkan aku dengan doamu,,,
Bukan dengan air matamu…
Aku menyayangimu sampai mata ini tak mampu melihat keindahan dunia lagi abiii
Jaga anak kita, keluarga kita ddan kesuciaan cinta kita…..
I Miss you…

Lembaran ini adalah lembaran yang sangat menyayat hatiku,,,,
Karena dikala aku telah bahagia bersama istriku,,,
Tuhan menentukan hal lain diluar kesadaranku…
Aku telah berpisah dengan orang yang selama ini menjadi makmummu selama beberapa tahun….
Hari ini, hari dimana pernikahanku berumur 16 tahun tapi di hari ini  terasa berbeda di hari kmren,, karena kau tak disisiku lagi :’( tinggal aku bersama sejuta kenanganku…
Akan kutulis namamu dilembar akhir catatanku ,,, karna memang engkau yang terakhir dalam hidupku dan
Kini,,,,
Ku duduk seorang diri…
Bersama bayangan kebersamaan yang telah usang….
kini
Tinggallah aku yang menikmatiii hari tua nie,,,
Bersama anak2ku dan catatan sejarah khidupanku..
Mungkin kita tak akan pernah kembali seperti dulu,,,
Tapi sejarahlah yang mampu mengenang kesuciann
Dimana aku telah mencintaimu sekarang, besok dan selamanya sampai seumur hidupku…..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar